Self Esteem dalam Berkarir


Meningkatkan Self Esteem dalam Berkarir
Dalam berkarir dan menjalani rotasi kehidupan sering kali kita mendengar kata self esteem , yaa self esteem sangat mempengaruhi akan kesuksesan seseorang. Bagaimana kita sebagai profesional memandang self estem pada diri kita? Mungkin bagi sebagian kaum awam masih belum mengerti akan fungsi self esteem dan pengertian self esteem.


Self esteem merupakan penilaian seseorang terhadap dirinya sendiri, baik berupa penilaian negatif maupun penilaian positif yang akhirnya menghasilkan perasaan yang membawa kepercayaan diri dalam mejalani kehidupan.


Tentu saja dalam diri kita memiliki self esteem yang positif. Dan dalam karir, hal demikian akan sangat membantu. Sebab dengan memandang diri secara positif, kita akan semakin percaya diri. Itulah karenanya kita harus berupaya meningkatkan self-esteem. Tentunya dengan tetap memproposional sehingga tidak terkena seindrom over confidence yang justru malah sering merugikan diri kita.


5 tips dalam meningkatkan self esteem:


Buat daftar point nilai–nilai positif pada diri kita
Karena melalui nilai – nilai positif yang kita punya dapat membangun kepercayaan diri dan membuat semangat hidup. Buatlah keyakinan “saya bisa” karena akan membuat kita fokus pada kekuatan yang kita miliki. Hal ini sebagai modal kita untuk melangkah lebih maju.


Jangan selalu dengarkan orang
Jangan pernah ambil pusing akan omongan orang tentang diri kita yang tidak konstrutif, kecuali memberikan input yang membangun diri kita lebih baik, tidak semua orang mengenal dan mengerti akan kepribadian kita.


Bersyukur
Ingat pepatah Attitude of Gratitude .Bersyukur merupakan cara yang sangat sederhana tapi pemaknaannya sangat dalam. Yaitu mensyukuri hal yang kita punya dengan apa yang kita miliki sekarang contoh simpelnya kehangatan keluarga, karena dengan bersyukur kita akan merasa orang yang paling beruntung di dunia ini.


Lihat apa yang kita senangi
Buat daftar apa yang ingin kita capai dan apa yang ingin kita lakukan. Tancapkan nilai – nilai keberanian dan keyakinan bahwa dengan kemampuan yang kita miliki, kita bisa meraih itu semua.


Berteman dengan orang optimistis
Support diri kita dengan orang-orang yang punya sikap otimis dan sikap positif dalam kehidupan. Berteman dan bergaul dengan mereka akan mendatangkan sikap serupa sehingga self-esteem kita pun meningkat.


Dengan self esteem dapat meningkatkan, nilai –nilai optimis dalam diri kita dan membawa dampak akan berkembangan point–point yang positif dalam kehidupan.

Membangun Suasana Hangat di Kantor



Sebagian orang berfikir bahwa kantor merupakan tempat yang paling membuat kita stres dengan banyaknya pekerjaan yang menumpuk. Padahal stres karena pekerjaan itu bisa menghambat performance dan karir kita di kantor. Jangan heran kalo banyak karyawan yang banyak mengundurkan diri karena ingin mencari suasana yang nyaman dan bebas dari stres.

Sebenarnya apapun yang Anda kerjakan akan berhasil maksimal jika Anda menjalankannya dengan senang hati tanpa adanya keluhan, begitu pun dengan pekerjaan di kantor, bisa terasa lebih ringan ketika mood sedang baik. 

Berikut tips membangun suasana hangat di kantor:

Jauhkan Diri dari Pikiran Negatif
Syukurilah apa yang diberikan Tuhan kepada Anda dan selalu berfikiran positif bahwa mencari pekerjan di zaman sekarang tidakah mudah. Anda adalah salah satu orang yang beruntung karena telah mendapatkan pekerjaan. Coba Anda lihat, di luar sana masih banyak pengangguran / Pencari Kerja yang sedang berjuang untuk mendapatkan kerja. Ketika Anda mampu berfikir positif maka semuanya akan terlihat lebih tenang dan menyenangkan.

Menantang Diri
Tantang diri Anda sendiri untuk menyelesaikan semua pekerjaan. Jangan merasa takut dan gelisah karena pekerjaan yang rumit. Buatlah pekerjaan Anda sesuatu hal yang dapat memotivasi Anda untuk lebih produktif.

Networking
Bertemu dengan orang – orang baru akan membuat sesuatu yang berbeda dari rutinitas, penyegaran dan menambah kolega atau rekan – rekan kerja sehingga akan memperluas networking Anda, yang ujung - ujungnya akan berguna untuk karir Anda kedepannya.

Menghabiskan Waktu Akhir Pekan dengan Rekan Kerja
Rekan kerja bukan hanya menjadi partner dalam bekerja tapi bisa juga menjadi teman bergaul yang menyenangkan, misalnya menghabiskan waktu makan- makan bersama atau membawakan makanan untuk mereka di kantor, pastinya suasana akan lebih menyenangkan dan adanya kehangatan antar rekan kerja.

Semoga bermanfaat, baca terus artikel-artikel mengenai Dunia Kerja di situs ini. Terima Kasih.

Tips Menghindari Kemacetan Saat ke Kantor


Hindari Kemacetan Saat ke Kantor
Ibu kota Jakarta atau kota-kota besar lainnya sudah melekat dengan predikatnya sebagai kota kemacetan, khususnya pada pukul 06.00 - 09.00 dan 17.00 – 21.00 WIB, dimana sebagian banyak penduduk kota Jakarta mulai menjalani aktifitas. Padatnya berbagai macam kendaraan di jalan raya pada waktu ini terkadang membuat penduduk kota Jakarta stres, ironisnya hal ini merupakan masalah yang seakan - akan tidak ada habisnya atau mungkin juga masalah kemacetan ini sudah tidak bisa lagi diperbaiki dan mendapatkan solusi yang terbaik dalam penyelesainnya. Berbagai program yang diberikan pemerintah pun tidak berjalan dengan mulus dan baik.


Penyebab utama kemacetan di Ibu kota sebenarnya dikarenakan oleh beberapa faktor berikut:

  1. Terlalu padatnya penduduk kota Jakarta.
  2. Tingginya pengguna kendaran bermobil dan bermotor.
  3. Kurangnya fasilitas keandaraan alternatif yang lebih baik.
  4. Banyak kendaraan umum seperti bis dan angkutan umum yang berhenti atau berparkir disembarang tempat.

Jadi jika Anda salah satu korban kemacetan kota Jakarta dan tidak ingin selalu telat datang ke kantor berikut tips menghindari kemacetan:

  1. Bangun pagi dan berangkat lebih awal. Misal saat pagi kemacetan Jakarta dimulai dari jam 07.00 maka Anda berangkat jam 05.00, sehingga Anda tidak akan terjebak dalam kemacetan. Kalau pun mengalami kemacetan, Anda masih mempunyai banyak waktu untuk sampai ketempat tujuan.
  2. Hindari memakai mobil pribadi saat berpergian ke kantor, sebaiknya gunakan alternatif yang lain, seperti Bus Way mungkin sedikit bisa membantu dalam mempersingkat waktu.
  3. Anda harus menghafal ruas- ruas jalan ibu kota agar Anda bisa mengunakan jalur alternatif yang lain selain mengunakan jalan utama, sehingga Anda dapat mencapai tempat tujuan dengan tepat waktu.
  4. Sekarang teknologi sudah semakin canggih. Banyak perusahaan mobile yang melengkapi HP dengan fasilitas GPRS. Anda dapat menggunakan fasilitas GPRS untuk mengetahui letak kemacetan Jakarta dan Anda bisa menghindarinya.
Dengan membaca artikel diatas saya berharap bisa meminimalkan keterlambatan datang ke tempat pekerjaan, semoga bermanfaat, baca terus artikel-artikel mengenai Dunia Kerja di situs ini. Terima Kasih.

Ciri-Ciri Interview Yang Kurang Meyakinkan

Proses interview adalah proses yang di tunggu – tunggu bagi pencari kerja. Ribuan Pencari Kerja menanti telphone panggilan Interview dari HRD. Schedule pun sudah diatur, Anda hanya perlu mempersiapkan diri dan mental Anda untuk menghadapi interview.


Rasa “deg-degan'' pasti Anda rasakan, apalagi Anda baru pertama kali menghadapi interview kerja di sebuah perusahan. Tapi perasaan ini hendaknya tidak menghalangi Anda untuk menghadapi proses interview.


Setelah proses interview mungkin Anda akan bertanya – tanya “Apakah proses interview tadi berjalan lancar? “Apakah HRD menyukai profil Anda” ? Anda mungkin tidak akan mendapatkan jawaban langsung setelah proses interview dilakukan, tapi Anda bisa mengira-ngira apakah proses interview yang baru saja Anda lakukan berjalan lancar atau tidak.


Berikut beberapa ciri interview yang tidak berjalan dengan baik :


Waktu yang Terlalu Cepat
Proses wawancara biasanya dilakukan dalam kurun waktu 10 – 20 menit atau lebih. Jika si pewawancara hanya menghabiskan waktu kurang dari 10 menit maka sudah dipastikan si pewawancara tidak ingin mengetahui sosok Anda lebih lanjut. Yang artinya Anda tidak cukup menarik baginya.


Anda Mendominasi Percakapan
Pada umumnya dalam proses interview, porsi si pewawancara lebih besar dibandingkan dengan kandidat yang diwawancarai, tetapi karena rasa antusias dan semangat yang berlebihan terkadang si kandidat mendominasi percakapan dengan mengajukan banyak pertanyaan kepada si pewawancara. Jika hal ini terjadi bisa-bisa waktu wawancara habis sebelum seluruh pertanyaan ditanyakan.


Pandangan si Interviewer Tidak Fokus Pada Anda
Saat menjalani wawancara, jadilah pengamat yang aktif. Perhatikan bahasa tubuh Interviewer kerja Anda. Jika pandangannya mudah teralihkan kepada orang yang lewat, atau tidak fokus pada Anda, hal ini bisa jadi pertanda bahwa si pewawancara tidak ingin melanjutkan wawancara ini ke tahap selanjutnya. Jika hal ini terjadi, cobalah tanyakan kepada si pewawancara apakah jawaban yang Anda berikan sudah menjawab pertanyaan yang ia utarakan. Atau tanyakan pula apakah Anda bisa menawarkan informasi lain tentang diri Anda yang dibutuhkan.


Sikap Terlalu Arrogant
Dalam sebuah wawancara, tanpa disadari sering kali pelamar kerja terlalu menyombangkan diri dengan kemampuan yang ia miliki, hal ini justru membuat interviewer tidak interest kepada Anda. Hal utama yang harus Anda lakukan adalah bersikap sewajarnya namun tetap rendah hati. Anda boleh mempromosikan kemampuan Anda dalam bekerja yang profesional namun setidaknya tidak berlebihan, agar terkesan lebih natural dan terfokus pada masa depan perusahaan Anda

Cara Menghindari Suasana Kantor yang Berisik



Suasana di dalam kantor tidak mungkin terlepas dari hingar bingar percakapan. Mulai dari suara dering telepon sampai dengan langkah kaki orang-orang yang hilir-mudik bisa membuat Anda merasa tidak nyaman sehingga Anda kehilangan konsentrasi saat bekerja. Kinerja dan performa Anda di kantor akan menurun dan sudah pasti akan mempengaruhi mood Anda dalam bekerja. Lingkungan kerja yang terlampau berisik bisa menjadi mengakibatkan situasi yang kontra-produktif, tidak sehat, dan menjengkelkan.


Jika Anda mendapatkan fasilitas ruang pribadi, sudah pasti anda dengan mudah bisa menghindari suara kebingsingan hanya dengan menutup pintu ruang kerja Anda tapi bagaimana jika Anda harus berbagi ruang dengan banyak orang? Apa yang harus dilakukan untuk mengatasi suasana ruangan yang bising agar dapat mengembalikan konsentrasi yang hilang?


Beberapa hal berikut ini bisa membantu Anda untuk menghindari dan meminimalisir suasana kantor yang terlalu berisik.


1. Mendengarkan Musik
Gunakan dan manfaatkan gadget seperti Ipod, mp4, dan perangkat media player lainnya. Buatlah playlist lagu – lagu favorit Anda agar dapat didengarkan setiap saat. Kenakan earphone agar bunyi musik Anda tidak mengganggu rekan kerja lain. Tahan diri Anda untuk tidak bernyanyi mengikuti lagu yang sedang Anda dengarkan karena suara Anda mungkin bisa mengganggu konsentrasi orang di sekitar.


2. Pindah Ruang Kerja
Mengantisipasi suasana kerja yang berisik bisa dengan cara menjaga jarak dari sumber kebisingan. Jika posisi meja kerja tidak strategis coba mencari tahu, seberapa besar kemungkinan Anda untuk dapat memindahkan meja kerja Anda ke lokasi lain yang lebih tenang dan jauh dari kebisingan.


3. Permukaan Anti Pantul
Jika anda sudah mengalami kebisingan yang terlalu menganggu kosenterasi bekerja, mungkin Anda bisa mencoba berkonsultasi dengan pihak manajemen agar dapat memberikan fasilitas tambahan seperti sejumlah bahan penyerap suara di dalam ruangan. Misalnya karpet, tirai, atau panel pemisah ruangan.


Dengan membaca artikel di atas diharapkan dapat mengatasi suasana kantor yang berisik, ikuti artikel di situs Dunia Kerja, agar anda sukses dalam menjalani kerja anda.

Pekerjaan Berdasarkan Karakter Hewan



Tahukah anda bahwa karakter manusia memiliki kesamaan dengan karakter hewan? Berdasarkan profesi pekerjaan, karakter hewan memiliki filosofi tersendiri yang menjadikan pedoman untuk bekerja. Jika Anda ingin memilih profesi perkerjaan berdasarkan karakter hewan dan menerapkan ke dalam kehidupan, tidak ada salahnya belajar nilai- nilai positif dari karakter hewan untuk melangkah dalam dunia kerja. Jika Anda ingin memililih profesi pekerjaan berdasarkan karakter hewan tidak ada salahnya mengikuti tips berikut ini:


Kuda.
Kuda memiliki karakter workaholic dan Independent. Selain itu, kuda juga memiliki karakter ramah, rajin dan aktif, meski sedikit egois. Karakter kuda cocok dengan profesi pekerjaan yang dinamis serta membutuhkan ketelitian dan ketekunan, contohnya desain grafis, agen asuransi, wartawan, atlet, astrolog, wiraswasta, dan peneliti alam bebas.


Kelinci.
Pandai berbicara, cerdik, teliti dan sangat berhati-hati merupakan ciri khas karakter kelinci. Namun, sifat jelek karakter kelinci adalah no action talks only. Jika Anda memiliki kecenderungan menjadi sensitif dan konservatif, profesi yang cocok untuk si kelinci banyak berada di bidang edukatif dan hukum seperti menjadi guru, pengacara, polisi, diplomat, MC, dan marketing.


Naga.
Karakter dan sifat naga yang otoriter dan suka mengatur, percaya diri dan tegas, cocok menangani pekerjaan yang memiliki tantangan dan sifatnya manajerial. Menjadi General manager, CEO dan sejenisnya cocok dengan sifat dominannya. Selain memiliki usaha sendiri, naga juga bisa menjadi artis, politikus, arsitek, pengacara, dokter, dan diplomat.


Burung Hantu.
Perfeksionis dan tegas adalah karakter si burung hantu. JIka sudah tidak suka dengan seseorang maka akan selamanya tidak menyukainya. Begitulah sifat dan karakter burung hantu. Profesi yang cocok untuk orang yang memiliki karakter seperti burung hantu adalah seorang HRD dan Psikolog.


Semut.
Karakter semut memiliki ciri khas akan sifat yang saling bekerja sama dan memiliki kepedulian yang tinggi. Selain itu karakter semut yang tidak mudah menyerah cocok sekali dengan karakter pekerja seorang ,Sales.